Sejarah Sekolah

Sejarah Sekolah

SEJARAH SINGKAT SMP SINT CAROLUS

SMP Sint Carolus Bengkulu didirikan pada tanggal 1 Agustus 1954 dirintis oleh Sr. Timothee van Bemmel dengan jumlah siswa saat itu sebanyak 34 orang. Sebagai seorang pionir Sr. Temothee van Bemmel dibantu Ibu Isti berjuang keras untuk pengembangan dan pemekaran karya pendidikan di SMP Sint Carolus Bengkulu.

Pengembangan sekolah tidak terlalu cepat dikarenakan pertumbuhan penduduk yang terbatas. Berkat kegigihan para pendahulu yang mengelola sekolah, maka ada peningkatan jumlah siswa dan peningkatan kualitas siswa dalam hal kedisiplinan. Hal ini dapat dibuktikan dalam bentuk peningkatan status sekolah dari TERDAFTAR langsung DISAMAKAN pada tahun 1986, melompat tanpa melalui status Akreditasi DIAKUI sampai dengan tahun 2007, dan pada tahun 2007 SMP SInt Carolus mendapatkan Sertifikat Akreditasi A (AMAT BAIK) dengan Nilai 95,70 serta pada Tahun 2010 kembali mendapatkan Sertifikat Akreditasi A (AMAT BAIK) dengan nilai 99.

Sejak tanggal 1 Juli 2002 Yayasan Pendidikan Karolus Borromeus (YPKB) yang mengelola unit TK, SD, SMP, dan SMA Sint Carolus Bengkulu di bawah Kepengurusan Yayasan Tarakanita


KEADAAN DAN POTENSI SEKOLAH

Lingkungan Sekolah

Keadaan lingkungan Sekolah Menengah Pertama Sint Carolus Bengkulu, dapat dijelaskan melalui gambaran sebagai berikut :

Secara Geografis
Propinsi Bengkulu secara geografis terletak di sepanjang pantai barat Sumatera, dengan pemandangan pantai yang indah membujur dari posisi 1010 – 1040BT dan 20 LS – 50 LS. Tempatnya tidak begitu strategis untuk jalur perdagangan, maupun pendatang. Bengkulu juga terkenal karena akan keindahan Bunga Rafflesia, sehingga sering orang menyebut Bengkulu sebagai Bumi Rafflesia.
SMP Sint Carolus sebagai salah satu sekolah swasta favorit terletak di pusat kota Bengkulu. Tepatnya sekitar 200m dari Gedung Daerah (Pendopo Gubernur), dan kurang lebih 1 km dari pusat kota. Alamat SMP Sint Carolus tepatnya jalan Todak 162 Kota Bengkulu.  Letaknya yang strategis mudah dijangkau oleh alat transportasi. Sekolah ini berada di lingkungan yang asri, dan nyaman, disekitarnya terdapat Sekolah Dasar, Gereja dan Klinik KesehatanSint Carolus. Dengan kondisi lingkungan yang tenang maka pembelajaran di SMP Sint Carolus dapat berlangsung dengan baik, karena jauh dari keramaian.

Secara Demografis

Penduduk Kota Bengkulu bersifat heterogen, terdiri atas berbagai macam suku dan adat budaya maing-masing. Ada suku Jawa, Batak, Sunda, Padang, Tionghwa, disamping itu suku asli Rejang, Serawai, Lembak. 309.400 jiwa penduduk mendiami kota Bengkulu merupakan masyarakat yang heterogen pula (bedasarkan hasil sensus pada 2010; http://bengkulu.bps.go.id/)
SMP Sint Carolus Kota Bengkulu sebagai salah satu sekolah swasta di Bengkulu juga terdiri atas siswa yang heterogen. Para siswa tidak hanya dari suku Tionghwa, namun juga suku-suku lainya seperti Batak, Jawa, Rejang, Padang. 

Keadaan Sekolah
Sarana dan Prasarana
Sarana dan prasarana yang ada di SMP Sint Carolus Bengkulu sebagai berikut :
1. Perpustakaan
2. Ruang Guru
3. Laboratorium Komputer
4. Laboratorium Fisika
5. Laboratorium Biologi
6. Laboratorium Bahasa / Multi
7. Ruang Multi Media
8. Lapangan Olahraga
9. Aula
10. UKS
11. Kantin
12. Goa Maria
13. Ruang Belajar Nyaman (dilengkapai dengan kipas angin dan white board )
14. Ruang BP
15. Ruang Teduh
16. WC/Toilet
17. Dapur