KATEKESE: TENTANG HIDUP MENGGEREJA

Jumat 2 Februari 2018, berbeda dengan hari biasanya karena pada hari itu siswa-siswi katolik SMP Sint Carolus Bengkulu, mengadakan sarasehan bersama Romo Anselmus Ola Soni, Pr. di mana biasanya pada hari Jumat mereka belajar agama bersama bapak ibu guru bina iman. Tujuan diadakannya acara ini yaitu agar siswa dan siswi punya wawasan yang luas dalam iman katolik yang diimaninya dan juga anak dapat menerima materi yang belum ada dalam pembelajaran agama di kelas. Acara dimulai pada pukul 11.30 WIB – 13.00 WIB bertempat di Aula SMP Sint Carolus Bengkulu yang di pandu oleh ibu Veronica Kurnia Purwantari, S. Pd. diawali dengan doa yang dipimpin oleh Vincencia Theysa Natalie dan doa penutup oleh Cristoper. 

Pada kesempatan ini, siswa-siswi menyampaikan pertanyaan secara tertulis kemudian dirangkum oleh koordinator kerohanian dan di sampaikan kepada romo. Ketika sarasehan, romo menjelaskan tentang hidup panggilan karena anak banyak yang bertanya tentang bagaimana perjalanan untuk menjadi romo dan suster, bagaimana suka duka menjadi romo, bagaimana romo tetap setia kepada panggilannya, selain itu dijelaskan juga tentang kitab suci perjanjian lama dan perjanjian baru, komuni, dosa berat dan dosa ringan, api pencucian, sakramen, tujuh dosa pokok, perbedaan kitab suci agama katolik dan Kristen dan masalah keluarga beda agama. Penjelasan romo ini sangat bermanfaat bagi perkembangan iman anak-anak di SMP Sint Carolus karena ini menjadi dasar bagi mereka dalam peziarahan hidup di dunia, dimana kita tahu saat ini di era globalisasi banyak sekali tantangan dalam hidup, apabila anak-anak tidak punya dasar yang kuat maka mereka akan mudah terpengaruh oleh arus perkembangan zaman yang tidak baik. Semoga acara ini dapat di agendakan tahun depan karena ini sangat bermanfaat bagi para siswa di SMP Sint Carolus Bengkulu.