FLS2N SMP Tingkat Nasional 2017

Lomba FLS2N SMP 2017 tingkat nasional yang di selanggarakan di Surabaya pada tanggal 25 sampai dengan 29 september 2017. Berdasarkan juklis perlomba pada tahun ini tidak sebanyak tahun-tahun sebelumnya, hanya ada 5 cabang lomba yang meliputi Musik Tradisional, Menyanyi Solo, Gitar Solo, Cipta Baca Puisi, Kreativitas Seni Tari. Setiap provinsi di Indonesia mengirimkan siswa siswanya untuk mengikuti perlombaan ini dimana pesertanya merupakan perwakilan dari masing-masing provinsi yang sudah terseleksi mulai dari tingkat sekolah, tingkat kota/kabupaten, dan tingkat provinsi.

SMP Sint Carolus pada saat babak penyisihan tingkat provinsi meraih dua cabang lomba Menyanyi Tunggal yang diraih oleh Niko Nathaniel dan Gitar Solo yang diraih oleh Moratua Putra Pardede, sehingga berhak mewakili  Provinsi Bengkulu. Senin, 25 September 2017 diadakan upacara pembukaan Lomba FLS2N dan Technical Meeting yang di gelar di Hotel Mercure Grand Marina dan dihadiri kurang lebih 578 peserta dan pelatih. Selasa, 26 September 2017 babak penyisihan Menyanyi Solo dan Gitar Solo di laksanakan pukul 08.00 wib, dengan jumlah peserta masing- masing cabang berjumlah 34 peserta yang akan diseleksi menjadi 10 besar lomba cabang Gitar Solo dan 15 besar lomba cabang Menyanyi Tunggal yang akan melanjutkan ke babak final pada Rabu, 27 September 2017 untuk di ambil 6 juara yang meliputi Juara 1, 2, 3, harapan 1, harapan 2, dan harapan 3.

Niko sebagai perwakilan Provinsi Bengkulu cabang lomba menyanyi tunggal menyanyikan dua buah lagu Indonesia Jaya dan lagu pilihan Kain Besurek. Tiba saatnya Niko menampilkan dua buah lagu tersebut, siswa kami ini menyanyikan lagu dengan penuh suka cita, bahagia dan penuh semangat sehingga penampilan Niko pun cukup memuasakan bagi para juri dan penonton. Begitu pula Moratua dengan kelihaian tangannya, Mora dapat memainkan 3 buah lagu WajibPepe’s Sombreto, lagu pilihan Ibu Kita Kartini dan Yo Botoi- Botoi dengan lancar. Pada hari yang sama diumumkan juga 10 peserta yang lolos pada babak final, namun kedua siswa kami Niko dan Mora belum bisa melanjutkan ke babak final. Dengan rendah hati dan suka cita mereka menerima keputusan para dewan juri. Bukan berarti mereka tidak baik,  tetapi masih banyak yang harus dipelajari. Setelah pelaksaan babak final dari kedua cabang lomba di selenggarakan Kamis, 28 September 2017 bagi seluruh peserta di berikan kesempatan untuk mengikuti Workshop dan pelatihan. Kegiataan ini cukup bagus karena para siswa mendapat pengalaman lebih luas mengenai cabang lomba yang di ikuti, selain ini para peserta menemukan teman baru, berbagi pengalaman dalam berlomba dan membangun rasa persaudaraan.

Puncak acara lomba FLS2N SMP tingkat Nasional di laksanakan pada Jumat, 29 September dibuka dengan penampilan 34 peserta menyanyi tunggal yang merupakan perwakilan masing- masing Provinsi di Indonesia mengenakan busana adat masing masing daerah dan menyanyikan lagu Indonesia Jaya, penampilan mereka cukup membuat para penonton merinding dengan kesatuan siswa siswa di Negara ini. Begitu pula dengan penampilan 32 peserta Gitar Solo yang juga membuat peserta semakin terpukau. Penampilan cabang lomba Cipta Baca Puisi, Musik Tradisional dan Kreativitas Seni Tari juga ikut memeriahkan acara penutupan FLS2N SMP. Kolaborasi dari ke lima cabang lomba ini semakin menunjukan betapa kayanya negeri ini. Acara terakhir ditutup dengan pengumuman para juara FLS2N  SMP tingkat Nasional.