Article Detail

Guru dan Karyawan Tarakanita Ikuti Pelatihan Pemanfaatan Media Sosial

Yayasan Tarakanita mengadakan kegiatan pelatihan pemanfaatan media sosial melalui aplikasi zoom meeting pada Selasa (16/03). Kegiatan ini diadakan untuk membagikan pengetahuan tentang cara mempublikasikan dan mempromosikan sekolah melalui pemanfaatan media sosial.

Sekitar 256 peserta mengikuti pelatihan ini. Peserta pelatihan merupakan para guru dan karyawan Yayasan Tarakanita yang berasal dari 7 wilayah, yaitu Jakarta, Tangerang, Jawa Tengah, Surabaya, Bengkulu, Yogyakarta, dan Lahat.

Pelatihan ini dibuka oleh Kabag Umum Wilayah Jawa Tengah, yaitu Forthian Anang Winanrto, S.H., M.H. selaku moderator acara. Setelah pembukaannya, Bapak Anang memperkenalkan narasumber yang akan membagikan pengetahuan pada pelatihan kali ini. Narasumber tersebut adalah Bapak Yohanes Bara. Beliau merupakan mahasiswa S-2 jurusan Human Resource Management di Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

Bapak Yohanes Bara merupakan Duta Perdamaian Badan Nasional Penanggulangan Terorisme. Selain menjadi Duta Perdamaian Badan Nasional Penanggulangan Terorisme, ia pernah berprofesi sebagai seorang Jurnalis di majalah BASIS, UTUSAN, serta majalah Rohani dari tahun 2015 sampai dengan 2020. Fokus pekerjaannya ada pada bidang social entrepreneurship, writing, dan digital marketing. Ia juga mendirikan sebuah pusat pembelajaran yang bernama TOBEMORE.

Materi yang dibahas tentang “Mengelola Media Sosial dalam Rangka Publikasi dan Promosi”. Dalam pembahasannya, Bapak Yohanes Bara menjelaskan ada tiga hal yang paling penting dalam media sosial, tiga hal tersebut adalah peluang media sosial, konten, dan produksi.

Bapak Yohanes Bara menuturkan bahwa media sosial yang paling banyak diminati atau digunakan sekarang ini adalah Youtube dan Instagram, selain Whatsapp sebagai sarana berkirim pesan. Pengunaan media Youtube dan Instagram inilah yang menjadi salah satu media penting untuk dimanfaatkan sebagai sarana promosi.

Kemudian, lanjut pada sesi tanya-jawab. Salah satu guru dari SMA Stella Duce 1, Ibu Setiawati memberikan pertanyaan bagaimana cara penggunaan tagar atau hastag dan caption di instagram ketika ingin mempublikasikan informasi dalam bentuk video atau foto.  

Bapak Yohanes Bara menjawab bahwa untuk media instagram, trik yang bisa dilakukan adalah memberikan hastag dan caption yang sesuai dengan apa yang ingin dipublikasikan . Penggunaan hastag dan caption akan menjadi pemicu banyaknya jumlah orang yang melihat konten yang kita buat. Tentunya, trik ini dimaksudkan untuk mempermudah orang lain dalam mencari dan memperoleh informasi yang kita promosikan.

Dengan diadakannya pelatihan pemanfaatan media sosial ini, diharapkan nantinya para guru dan tim promosi sekolah di tiap-tiap wilayah sekolah yang bernaung pada Yayasan Tarakanita dapat menerapkan trik-trik yang telah diberikan oleh narasumber. Tentunya, hal ini juga menjadi salah satu langkah untuk  dapat memanfaatkan media sosial sebaik mungkin.  (NP)

Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment