PAS Menguji Ketangguhan Siswa

Penilaian Akhir Semester (PAS) sebagai bagian dari penilaian hasil belajar adalah kegiatan yang dilakukan oleh pendidik untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik di akhir semester. Seiring dengan program sekolah maka diadakanlah Penilaian Akhir Semester (PAS) di SMP Sint Carolus Bengkulu, yang berlangsung  pada tanggal 23-30 November 2020.

Berbeda dengan yang dilaksanakan sebelum pandemi, pelaksanaan PAS di tengah masa pandemi ini memerlukan persiapan khusus. Belajar dari pengalaman PTS yang lalu, PAS kali ini menggunakan aplikasi Google Form dengan pengaya tambahan aplikasi Quilgo. Dengan Aplikasi ini guru dapat memantau aktivitas siswa selama menjalankan PAS. Mulai dari menit awal membuka link, tingkat fokus atau unfokus, sampai dengan pada menit keberapa siswa selesai mengerjakan soal.

PAS kali ini melibatkan beberapa guru dalam kepanitiaan yakni Tim IT, Sekretaris, dan Seksi Rohani. Keberadaan Tim IT sangatlah vital, karena menyangkut aplikasi. Seksi rohani membantu menyiapkan doa pembuka dan penutup yang juga melibatkan siswa dalam memimpin doa. Doa berbentuk video yang dikirimkan melalui grup kelas oleh wali kelas. Para guru juga dilibatkan dalam pengawasan secara online, satu pengawas setiap kelasnya. Layaknya PAS saat situasi  normal, pengawas mengisi berita acara yang berisi kehadiran siswa, terlambat atau tidak, durasi waktu pengerjaan, serta fokus atau tidak fokus. Jumlah unfokus menjadi catatan bagi guru mapel dalam memberikan penilaian karena jika ditemukan siswa unfokus karena keluar dari google form ada indikasi untuk mencari jawaban dari internet, namun ada juga karena kendala jaringan.

Persiapan akademik siswa sangatlah mutlak. Siswa harus belajar terlebih dahulu untuk meraih nilai yang bagus, demikian pula sikap disiplin, mandiri, dan tanggung jawab sangat diperlukan dalam menjalankan PAS. Mulai dari bangun pagi, bersiap 15 menit sebelum PAS, menerima Link, tidak boleh membuka buku, atau browsing, selesai sesuai waktu yang dialokasikan, karena itu terpantau dari aplikasi Quilgo ini. Maka tepatlah jika PAS kali ini mengambil Tema : “Menuju pribadi jujur, disiplin, bertanggung jawab, dan berkompeten.”

Kendala yang dijumpai pada PAS kali ini antara lain; masih ada siswa yang belum mengumpulkan tugas Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) sebagai salah satu syarat keikutsertaan PAS, siswa yang mengerjakan  soal dengan waktu yang sangat cepat, ditemukan siswa mengerjakan link dari kelas lain, dan juga tetap mengerjakan soal walaupun belum diijinkan mengikuti PAS. Berkat kekompakan Tim yang bekerja sama dengan wali kelas dan guru BK semua kendala tersebut dapat terselesaikan.

Semoga PAS ini dapat menjadi sarana bertumbuh kembang pribadi peserta didik terlebih di masa pandemi ini, yang menuntut ketangguhan (conviction) di setiap kegiatan sesuai visi misi Yayasan Tarakanita.(Eni)